iklan

Rabu, 15 Desember 2010

inilah persahabatan itu

perjalan hari ini memang singkat. tapi sarat makna.
maaf untuk yang merasa tersakiti. saya tdk bermaksud apapun.
kamu masih seperti dulu. gentle. melindungi. dan mengkhawatirkan keadaan saya. tapi sekarang keadaan sudah berbeda dan kita sangat paham itu. 
mendengar celotehan-celotehan kamu d bis td membuat saya senang. kamu sudah banyak berubah. pola pikirmu sudah bagus. dari awal saya memang sudah tau bahwa kamu itu cerdas, hanya saja keadaan yang membuatmu jd agak sedikit terlambat.
saya sedih ketika mengetahui kamu sudah pensiun dari duniamu, breakdance.
kenapa harus berhenti? :(


kamu bicara tentang politik. apatis, dan lain sebagainya. tahukah kamu bahwa sebenarnya saya tidak mencerna kata-katamu tadi? tahukah kamu bahwa celotehanmu itu hanya
numpang lewat di kuping saya?

sebenarnya saya tadi diserang rasa kantuk yang amat berat. tapi saya paksakan untuk mendengar celotehanmu yang menggebu-gebu itu. karena itu saya hanya bisa manggut-manggut mengiyakanmu.


tak ada sepatah katapun terlontar dari bibir kita tentang kata cinta. kita saling merasakan nyaman. cukup dengan dengan keadaan itu. saya bicara, kamu mendengar. kamu bicara, saya mendengar. kita tersenyum. :)


kita tidak memaksakan kehendak. kita tau apa yang ada di pikiran kita masing-masing. kita tidak terikat pada cerita masa lalu. kita terus mengukir cerita pada sang waktu. cerita sederhana. inilah persahabatan itu. cinta yang terkubur rindu. merapung dalam balutan syahdu irama persahabatan yang merdu. ^_^






*A-S*

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More