iklan

Selasa, 07 Desember 2010

"SENDIRI"

aku benci "SENDIRI"
rasa sepi yang menghujam
kemesraan yang menghilang
apa yang dipunya "SENDIRI"?
"SENDIRI" hanyalah mati yang hidup
terkubur penyiksaan nurani

"SENDIRI" memanjangkan malam yang kelam
saat aku ingin menyudut
"SENDIRI" telah terlebih dahulu membuatku tersudut
memasung mantra-mantraku merangkai pagi


aku cinta "SENDIRI"
ketika kebebasan berkuasa
aku me-Raja
mengoyak batas waktu yang mengekang

"SENDIRI" melebarkan senyumku
mengukir bintang tuk hiasi malamku yang panjang
"SENDIRI" mendekap aku yang menahan kerinduan
menjadi redup lilin dalam ketakutanku mencari cahaya

"SENDIRI" jaga aku dari topeng-topeng manusia kejam
rapuhkan benteng kemunafikan yang kupaksa jadi membusuk
bukan "SENDIRI" yang harus mati
bukan pula para penggali


lantas, apa bedanya aku yang benci dan aku yang cinta?
toh "SENDIRI" tetaplah "SENDIRI"

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More